21 Des 2011

TUGAS 10

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1.     Jumlah konfigurasi yang dapat hidup yang digunakan akan dibatasi oleh mode atau apa yang saat ini sedang digemari, merupakan pandangan mengenai batasan konfigurasi standar yang dikemukakan oleh : Mark N. Hagopian

2.     Suatu organisasi dimana wewenang pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada unit sebagai pejabat structural yang memimpin kelompok kerja sebagai para pelaksana dalam suatu bidang pekerjaan dengan keahlian tertentu : ORGANISASI FUNGSIONAL

3.     Dasar organisasi pada operating core dan desain organisasi birokrasi professional, konfigurasi terletak pada : terletak pada bagian operating core

4.     Desain struktur sederhana dapat digunakan atau ditemui dalam jenis organisasi, kecuali :

5.     Pencetus dan yang menciptakan struktur divisional pada tahun 1920, adalah :.Henri Giffard

6.     Suatu organisasi yang tidak mempunyai hierarki yang mantap, tidak ada departemen yang permanent, tidak mempunyai peraturan yang diformalisasi dan tidak terdapat prosedur standar untuk menghadapi masalah rutin, desain organisasi :

7.     Birokrasi mesin merupakan suatu desain organisasi, dengan konsep utama desain ini terletak pada : terletak pada kemampuannya untuk melakukan aktivitas yang distandarisasi dengan cara yang sangat efisien.

8.     Desain struktur divisional lebih tepat penggunaanya pada organisasi dengan criteria sebagai berikut, kecuali :

9.     Suatu organisasi dimana wewenang pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada unit sebagai pejabat structural yang memimpin kelompok kerja sebagai para pelaksana dalam suatu bidang pekerjaan dengan keahlian tertentu, disebut : ORGANISASI FUNGSIONAL

10.  Tata kerja, prosedur dan system merupakan suatu rangkaian yang saling berhubungan satu sama lain, dalam menjamin penerapannya organisasi harus mutlak memiliki, yang disebut : buku – buku pedoman ( manuals )

TUGAS 9

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1. Dengan berkembangnya teknologi masalah filing dapat dikembangkan, suatu contoh dalam hal masalah penyimpanan dokumen dapat menggunakan tehnologi : Menggunakan sistem Komputer

2. Jika suatu organisasi melakukan perubahan, hal apa yang tidak perlu dilakukan perubahan, yaitu : Dengan hal menerapkan sistem terbuka

3. Suatu system kewenangan yang berfungsi sebagai alat bagi pemerintah untuk melaksanakan program-program, disebut : Organisasi Kepemerintahan

4. Suatu contoh organisasi yang sederhana adalah : Perusahaan Keluarga

5.   Danny Miller dan Peter H. Friesen dalam desain organisasi memberikan pandangan pada masalah : masalah yang dihadapi oleh manajemen.

6. Henry Mintzberg memberikan pandangan eleman organisasi, elemen yang menyatakan manajemen puncak yang memberikan tanggung jawab seluruh organisasi, disebut :
           a.  Peran antarpribadi 
Merupakan peran yang melibatkan orang dan kewajiban lain, yang bersifat seremonial dan simbolis.   Peran ini meliputi peran sebagai figur untuk anak buah, pemimpin, dan penghubung.
            b. Peran informasional
Meliputi peran manajer sebagai pemantau dan penyebar informasi, serta peran sebagai juru bicara.

7. Suatu rumah produksi sedang menjalani proyek pembuatan film selama 6 bulan, dengan dasar control melalui penyesuaian bersama, maka desain konfigurasi yang digunakan adalah : mutual adjustment

8.  Tata kerja, prosedur dan system merupakan suatu rangkaian yang saling berhubungan satu sama lain, dalam menjamin penerapannya organisasi harus mutlak memiliki, yang disebut:   buku – buku pedoman ( manuals )

9. Jika suatu organisasi dimana seluruh anggota melaporkan kepada strategic apex, maka desain konfigurasi yang digunakan adalah:  timbulah adhocracy

10.  Dalam evolusi teori organisasi, organisasi mempunyai dua dimensi yang setiap dimensi mempunyai perspektif yang saling bertentangan, pada dimensi pertama organisasi merefleksikan sebagai : komitmen dipandang merefleksikan orientasi afektif terhadap organisasi


TUGAS 8

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1. Proses kegiatan seorang pimpinan yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara pemikiran ilmiah dan praktis untuk mencapai tujuan yang tetapkan melalui kerja sama manusia dan pemanfaatan sumber daya dan waktu yang tersedia, disebut :
Jawaban : visi 

2. Suatu cara bagaimana agar sumber-sumber daya yang diperlukan dapat dimanfaatkan dengan setepat-tepatnya sehingga kegiatan menajemen dapat dilaksanakan, disebut :
Jawaban : Tata kerja atau metode

3. Organisasi sebagai alat untuk mencapai tujuan dapat dilihat sebagai wadah dan sebagai proses, organisasi sebagai wadah akan bersifat :
Jawaban : Statis

4. Organisasi dapat dikatakan sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan, hal ini organisasi dapat dilihat dari segi :
Jawaban :
   1) Organisasi sebagai suatu sistem terbuka yang terdiri atas sub-sistem yang saling berkaitan, dan memperoleh input untuk diolah yang berasal dari lingkungan serta menyalurkan output hasil pengolahankelingkungankembali.
   2) Organisasi sebagai sekelompok orang yang berkerjasama untuk mencapai suatu tujuan bersama (Monir H. Thayeb).


5.  Sekelompok manusia yang dengan sengaja dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan, disebut :
Jawaban : Organisasi

6. Organisasi dapat bersifat memberikan suatu kepastian dan ketentuan-ketentuan tentang pelaksanaan hubungan kerja sama manusia, maka organisasi bersifat :
Jawaban : Terstruktur

7. Organisasi dapat dilihat dari hubungan orang sebagai anggota, dari hubungan ini maka akan muncul yang disebut :
Jawab :Hubungan kekuasaan dan kebiasaan.

8.     Faktor-faktor yang bersifat internal yang mempengaruhi sifat dinamis organisasi, adalah :
Jawab:
a.FAKTORINTERN(DALAM)
       Tujuan
        Manusia-manusia
        Tata hubungan
b.FAKTOREKTERN(LUAR)
  a.NONFISIK
    BersifatKonstitusional-politis
Contoh:UUD,TapMPR,KEPRES,SISTEMPEMERINTAHAN
     BersifatSosial-politis
Contoh: Partisipasi masyarakat, Parpol, Susunan hidup masyarakat, Peranan kelompok.
     BersifatSosial-ekonomi
Contoh: Kondisi hidup penduduk, Sumber penghasilan, umlah penduduk, Lapangan kerja.

9.  Dengan sifat dinamis, organisasi dapat melakukan perubahan dan perbaikan, perubahan-perubahan tersebut menyangkut pada hal :
Jawab :  system saluran komunikasi yang digunakan

10. Cara bagaimana pelaksanaan kerja yang seefisien atas suatu tugas yang diperoleh dengan mengingat segi-segi tujuan, peralatan, fasilitas, tenaga kerja, waktu, ruang, jarak, biaya, disebut :
Jawab : Tata kerja

TUGAS 7

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1. Sebutkan keterbatasan yang dimiliki oleh manusia yang menyebabkan manusia harus berorganisasi dalam mencapai tujuan ?

Memiliki batasan untuk mengambil alih semua sendiri, artinya tidak ada koordinasi yang baik satu sama lain.Membatasi diri untuk bertindak egois tanpa memikirkan pendapat orang lain

2. Jelaskan definisi organisasi perusahaan menurut Fremont E. Kast dan James E. Rosenzwing tahun 1974    Struktur adalah hubungan dari berbagai fungsi atau kegiatan dalam sebuah organisasi.

3. Kegiatan-kegiatan manajemen menurut Henry Fayol, adalah :
-  Kegiatan Manajerial atau “FAYOL’s FUNCTIONALISM” yaitu:
            a. Perencanaan
            b. Pengorganisasian
            c. Pemberian perintah
            d. Pengkoordinasian
            e. Pengawasan

4.  Sebutkan sumber daya terpenting dalam konsep manajemen oleh seorang manajer atau pimpinan dalam merealisasikan suatu tujuan?
Sumber daya manusia yang menunjang dan saling membantu dalam merealisasikan tujuannya
Sumber daya informasi.

5.  Sebutkan sumber daya yang dapat digunakan oleh suatu organisasi dalam konsep manajemen ?
           Sumber daya yang digunakan adalah sumber daya informasi, yaitu :
1. Perangkat keras komputer (Hardware)
2. Perangkat lunak komputer (Software)
3. Spesialis informasi
4. Pemakai
5. Fasilitas
6. Database
7. Informasi

TUGAS 6

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05



1.      Sebutkan sumber daya yang dapat digunakan oleh suatu organisasi dalam konsep manajemen ?

 Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.


2.      Terdapat dua dimensi dasar di dalam evolusi teori organisasi dan setiap dimensi mempunyai perspektif yang saling bertentangan, dalam dimensi pertama organisasi disebut ?

Dimensi pertama merefleksikan bahwa organisasi itu adalah sistem. Sebelum kurang  lebih tahun 1960, teori organisasi cenderung didomonasi oleh perspektif tertutup. Organisasi-organisasi dipandang berdiri sendiri dan tertutup dari lingkungannya. Akan tetapi mulai sekitar tahun 1960, teori organisasi secara jelas mulai menerima perspektif sistem terbuka. Analisis-analisis yang sebelumnya hanya berfokus kepada karakteristik intern dari organisasi, kemudian berubah menjadi pendekatan yang menekenken pentingnya organisasi memperhatikan peristiwa dan proses yang terjadi di lingkungan ekstern.

3.      Proses pelaksanaan kerja atau operasional organisasi harus sesuai dengan persyaratan mutlak yang diperlukan dalam proses manajemen, maka persyaratan tata kerja yang tepat bertujuan ?



4. Suatu organisasi akan dihadapkan dengan suatu perubahan atau akan melakukan restrukturisasi, maka unsur-unsur apa yang perlu direstrukturisasi ?

Restrukturisasi diartikan sebagai penataan kembali struktur badan/lembaga sehingga kinerja badan/lembaga tersebut dapat lebih efektif dan efisien. Kata efisiensi sering dianalogikan dengan penghematan, yakni usaha-usaha untuk meningkatkan hasil kerja lembaga badan/lembaga sehingga dengan penggunaan sumber daya sekecil mungkin mendapatkan hasil kerja yang sebesar mungkin.
  
5.      Berdasarkan pada aspek-aspek yang mempengaruhi organisasi dengan melihat pada alat manajemen dalam mencapai tujuan, maka organisasi dapat bersifat :

1. Kekeluargaan, yaitu mempunyai nilai dasar keluarga yang saling memberi dan  menerima, saling menolong     dan menjaga nama baik sebagai satu keluarga besar.
2. Persahabatan, yaitu berusaha saling mengenal dan bergaul dalam suasana persahabatan yang saling menguntungkan dan saling mempercayai.
3. Nasional, yaitu setiap langkah dan orientasi program atau kegiatannya senantiasa berpijak pada nilai dasar bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan serta berwawasan nusantara yang mencerminkan keberagaman sekaligus persatuan bangsa Indonesia.
4. Internasional, yaitu setiap langkah dan gerak organisasi ini memiliki visi jauh melewati batas teritorial negara dan aktif mempromosikan tata-pergaulan internasional yang berbudaya dan beradab.


Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada :

Faktor lain yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan  organisasi berasal atau datang dari sistem psikososial. Yang menjadi fakta adalah sukses tidaknya suatu organisasi itu tergantung dari bagaimana perilaku atau usaha manusia dalam melakukan tugasnya dalam mencapai suatu tujuan. Sejauh mana kemampuan yang ada dalam diri seorang manusia itu dapat ditunjukkan, seringkali menjadi faktor yang penting dalam mencapai sassaran organisasi. Jadi perubahan moral dan motivasi individu atau kelompok itu besar pengaruhnya. Contoh yang seringkali membuat perilaku manusia berubah adalah seperti terjadinya pengurangan tenaga kerja, merger dan lainnya. Dinamika kelompok dapat meningkatkan atau menurunkan prestasi organisasi. Kemampuan manajemen memimpin dan mempengaruhi perilaku, juga merupakan faktor yang menentukan. Perubahan dalam setiap atau seluruh variable ini dapat menimbulkan perubahan yang nyata dalam prestasi organisasi.

TUGAS 5

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1. Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada aspek?
-  Implementasi inovasi structural.
-  Kebijakan / tujuan baru.
-  Area lebih luas.
-  Kelangsungan hidup organisasi

2. Dalam sifat dinamisnya organisasi, terdapat factor yang dapat mempengaruhinya, yaitu sebutkan ?
  - Faktor Intern (dalam)
            1. Tujuan.
            2.  Manusia-manusia
            3.  Tata hubungan.
-  Faktor Extern (luar)
            A.      Non Fisik
                      §  Bersifat konstitusional-politis.
                      §  Bersifat sosial-politis.
                      §  Bersifat sosial-ekonomi.
                      §  Bersifat sosial-religius.
                      §  Bersifat sosial-kultur.
                      §  Bersifat teknik-teknologis.
            B.      Fisik
                    §  Letak daerah.
                    §  Keadaan alam (iklim dan cuaca).

3.  Kompleksitas merupakan bagian dari struktur organisasi yang mempunyai arti penting bagi seorang manajer, jelaskan arti penting tersebut ?
        Dalam struktur organisasi manajer sangatlah berperan penting, sehingga untuk mendukung hal tersebut manajer harus memiliki beberapa keahlian dan pengetahuan manajemen.
     1.       Keahlian Manajemen.
             §  keahlian komunikasi.
             §  keahlian pemecahan masalah.
     2.       Pengetahuan manajemen.
             §  mengerti komputer.
             §  mengerti informasi.

4.  Sebutkan pentingnya suatu organisasi melakukan restrukturisasi pada bidang formalisasi ?
-  Restrukturisasi atau penataan kembali struktur organisasi sehingga kinerja organisasi tersebut dapat     lebih efektif dan efisien.

5. Jelaskan mengapa suatu organisasi lebih baik menggunakan desentralisasi dari pada sentralisasi dalam memanajemen organisasi dan pengambilan keputusan ?
-  Sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang kepada sejumlah kecil manajer atau yang berada di posisi puncak pada suatu struktur organisasi.
-    Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang dalam membuat keputusan dan kebijakan kepada manajer atau orang-orang yang berada pada level bawah dalam suatu struktur organisasi. Pada saat sekarang ini banyak perusahaan atau organisasi yang memilih serta menerapkan sistem desentralisasi karena dapat memperbaiki serta meningkatkan efektifitas dan produktifitas suatu organisasi.

20 Des 2011

TUGAS 4

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05

1. Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada aspek ? 
a. Globalisasi
b. Reformasi politik
c. Serikat pekerja
d. Perubahan status perusahaan dari milik negara menjadi swasta atau sebaliknya
e. Perubahan demografis dan struktur keluarga

2. Apa yang dimaksud dengan records retention schedule ?
record retention schedule adalah suatu kebijaksanaan yang harus dilakukan dalam
rangka proses manajemen, yaitu yang berhubungan dengan penggolongan, pemilihan, distribusi, maupun disposisi dari record untuk menentukan records yang mana yang perlu tetap disimpan untuk selama-lamanya serta jenis-jenis records yang mana dan yang dalam jangka waktu berapa lama pula perlu dimusnahkan karena sudah tidak diperlukan lagi.

3. Pemasalahan record retention schedule setiap organisasi masalah ini bersifat relative, sebab terdapat perbedaan, sifat relative ini tergantung pada, sebutkan ?
Jenis organisasinya dan juga Waktu

4. Jelaskan dalam bentuk bagan hubungan timbale balik antara manajemen, organisasi dan metode atau tata kerja ?
a) Manajemen : Proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia.
b) Organisasi : Alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerjasama.
c) Tata kerja : Pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerjasama tersebut harus dilaksanakan sehingga
tujuan tercapai secara efisien.

5. Jelaskan dimensi-dimensi yang menjadi dasar dari evolusi organisasi ?
1. Merefleksikan bahwa organisasi itu adalah sistem
2. Berhubungan dengan hasil-hasil akhir dari struktur organisasi.


TUGAS 3

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05



1.      Definisi organisasi perusahaan menurut Fremont E. Kast dan James E. Rosenzwingtahun 1974, adalah :
Struktur adalah hubungan dari berbagai fungsi atau kegiatan dalam sebuah organisasi.

2.      Kegiatan-kegiatan manajemen menurut Henry Fayol, adalah :
         Kegiatan Manajerial atau “FAYOL’s FUNCTIONALISM” yaitu:
a.      Perencanaan
b.      Pengorganisasian
c.      Pemberian perintah
d.      Pengkoordinasian
e.      Pengawasan

3.      Dalam konsep manajemen, persoalan terpenting dalam merealisasikan tujuannya oleh seorang manajer atau pimpinan dan dapat dijadikan sebagai alat manajemen, terletak pada :


4.      Terdapat dua dimensi dasar di dalam evolusi teori organisasi dan setiap dimensi mempunyai perspektif yang saling bertentangan, dalam dimensi pertama, organisasi adalah :

Dimensi pertama merefleksikan bahwa organisasi itu adalah sistem. Sebelum kurang  lebih tahun 1960, teori organisasi cenderung didomonasi oleh perspektif tertutup. Organisasi-organisasi dipandang berdiri sendiri dan tertutup dari lingkungannya. Akan tetapi mulai sekitar tahun 1960, teori organisasi secara jelas mulai menerima perspektif sistem terbuka. Analisis-analisis yang sebelumnya hanya berfokus kepada karakteristik intern dari organisasi, kemudian berubah menjadi pendekatan yang menekenken pentingnya organisasi memperhatikan peristiwa dan proses yang terjadi di lingkungan ekstern.


5.      Proses pelaksanaan kerja atau operasional organisasi harus sesuai dengan persyaratan mutlak yang diperlukan dalam proses manajemen, maka persyaratan tata kerja yang tepat bertujuan :


6.      Berdasarkan pada aspek-aspek yang mempengaruhi organisasi dengan melihat pada alat manajemen dalam mencapai tujuan, maka organisasi dapat bersifat :
1. Kekeluargaan, yaitu mempunyai nilai dasar keluarga yang saling memberi dan  menerima, saling menolong dan menjaga nama baik sebagai satu keluarga besar.

2. Persahabatan, yaitu berusaha saling mengenal dan bergaul dalam suasana persahabatan yang saling menguntungkan dan saling mempercayai.

3. Nasional, yaitu setiap langkah dan orientasi program atau kegiatannya senantiasa berpijak pada nilai dasar bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan serta berwawasan nusantara yang mencerminkan keberagaman sekaligus persatuan bangsa Indonesia.

4. Internasional, yaitu setiap langkah dan gerak organisasi ini memiliki visi jauh melewati batas teritorial negara dan aktif mempromosikan tata-pergaulan internasional yang berbudaya dan beradab.


7.      Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada :

Faktor lain yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan  organisasi berasal atau datang dari sistem psikososial. Yang menjadi fakta adalah sukses tidaknya suatu organisasi itu tergantung dari bagaimana perilaku atau usaha manusia dalam melakukan tugasnya dalam mencapai suatu tujuan. Sejauh mana kemampuan yang ada dalam diri seorang manusia itu dapat ditunjukkan, seringkali menjadi faktor yang penting dalam mencapai sassaran organisasi. Jadi perubahan moral dan motivasi individu atau kelompok itu besar pengaruhnya. Contoh yang seringkali membuat perilaku manusia berubah adalah seperti terjadinya pengurangan tenaga kerja, merger dan lainnya. Dinamika kelompok dapat meningkatkan atau menurunkan prestasi organisasi. Kemampuan manajemen memimpin dan mempengaruhi perilaku, juga merupakan faktor yang menentukan. Perubahan dalam setiap atau seluruh variable ini dapat menimbulkan perubahan yang nyata dalam prestasi organisasi.

8.      Dalam sifat dimanisnya organisasi, terdapat faktor yang dapat mempengaruhinya, yaitu :
a.    FAKTOR INTERN (DALAM)
·         Tujuan
·         Manusia-manusia
·         Tata hubungan
b.    FAKTOR EKTERN (LUAR)
a)       NON FISIK
·         Bersifat Konstitusional-politis
Contoh: UUD, Tap MPR, KEPRES, SISTEM PEMERINTAHAN
·         Bersifat Sosial-politis
Contoh: Partisipasi masyarakat, Parpol, Susunan hidup masyarakat,   peranan kelompok.
·         Bersifat Sosial-ekonomi
Contoh: Kondisi hidup penduduk, Sumber penghasilan, umlah penduduk, Lapangan kerja.
·         Bersifat Sosial-religius
Contoh: Pengaruh Agama, Hubungan pemeluk agama, Organisasi     keagamaan.
·         Bersifat Sosial-kultur
Contoh: Tingkat kecerdasan berpikir.
·         Bersifat Teknik-teknologi
Contoh: Penemuan teknologi

b)      BERSIFAT FISIK
Misalnya: Faktor letak, Keadaan Alam, Daerah, Sumber-sumber Alamiah, Keadaan Iklim dan Cuaca

Talcott Parsons, tahun 1960, membedakan organisasi berdasarkan kebutuhan social, yaitu :
a. Oraganisasi ekonomi ( economic oagnization)
tujuannya mendapat keuntungan dari produksi atau jasa yang dihasilkan, tanpa merupakan segi sosial. Contohnya pabrik tekstil yang juga mengadakan poliklinik.

b. Orgasisasi politik (political oganization)
Kegiatan dibidang pembagian kekuasaan, pengambilan keputusan, pengaruh-mempengaruhi pemerintah. Contohnya partai politik.

c. Oragnisasi pengapdian massa rakyat ( integartive organization)
tujuannya mengadikan diri untuk kepentingan massa rakyat. Contonya rumah sakit, yatim piatu, yayasan sosial.

d. Organisasi pelestarian ( petter maintenance organisation)
tujuan melestarikan dan memelihara kesenian, pendidikan, kebudayaan dan lai-lain.

3. Berdasrkan jumlah puncak pimpinan
Dibedankan kedalam bentuk sebagai berikut :
a. Organisasi pimpinan puncak(single organization)
puncak pimpinan satu orang : direktur, kepala kantor dan lain-lain.

b. Organisasi pimpinan jamak ( plural executive oragization)
pucuk pimpinan terdiri atas beberapa orang : Direksi, yang terdiri atas diektur utama, beserta direktur-direktur bidang khusus; prsedium dan lain-lain.


4. Berdasarkan keterlibatan emosi (keterpaduan emosi/pribadi).Di bedakan kedalam :
a. Organisasi primair ( primary oragization)
Keterpaduan emosi dan pribadi lebih terasa : keluarga, organisasi profesi dan lai-lain

b. Organisasi sekunder (secundary orgazation)
Lebih banyak melibatkan akal, daripada keastaun emosi : organisasi formal : perusahan, dinas-dinas penerintah.

5. Berdasarkan nilai dan budaya atau lebih tepatnya berdasarkan tujuan Alferd Kuhn, membedakannya kedalam :
a. Organisasi kerja sama ( kooperative orgazation)
terutama tujuan tergalangnya kerjasama/gotong royong para anggotanya : keluarga, koperasi, orgasisasi sosial dan lain-lain.

b. Organsisasi cari untung (profit organization)
terutama tujuannya mencari laba : perusahan indusri perdagangan dan lain-lain.


c. Organisasi pengapdian (service oragization)
Bertujuan mengapdikan pada massa rakyat dan sesamanya. Contoh : organisasi agama, lembaga bantuan hukum dan lain-lain.
d. Organisasi penekan (pressure oragization)
tujuan untuk menekan pihak lain agar berbuat sesuai dengan kemauannya. Contoh : pressure group, serikat pekerja dan lain-lain.


Organisasi memiliki daur hidup, berdasarkan Kim S. Cameron  dan David A. Whetten, terdiri dari tahap :
·         Pancaran (Orientasi)
·         Bayi
·         Kanak-kanak
·         Remaja
·         Dewasa
·         Matang
·         Aristokrasi
·         Birokrasi Awal

TUGAS 2

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05


TEORI ORGANISASI UMUM 2


1.      Pada realita dalam suatu organisasi, pembagian kerja masih berlaku, jelaskan !
Pembagian kerja umumnya dilakukan untuk meringankan beban pekerjaan dalam suatu orhanisasi dan agar lebih efisien waktu. Hal ini biasanya dibentuk dalam divisi-divisi yang kemudian anggotanya memiliki tugas masing-masing.

2.      Contohkan dengan kasus sederhana mengenai standarisasi dapat mendorong koordinasi ?
Kesepakatan awal atau standarisasi akan mewujudkan kegiatan pendisiplinan yang dilaksanakan untuk mendorong para anggota organisasi agar mengikuti berbagai standar dan aturan karena akan menyulitkan jika ada anggota lain yang tidak dapat mengikuti berbagai standar yang berlaku, hal ini akan mempengaruhi kenerja organisasi kedepannya.



3.      Jika terdapat bentuk organisasi  seperti di bawah ini :

A. Berapa  arus hubungan komunikasi ?
menurut J.E Walters, jumlah arus tata hubungan tersebut bisa dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
R = N ( N - 1 )
Di mana :

R adalah Relationship yaitu tata hubungan yang terjadi sebagai akibat bertambahnya jumlah orang yang melakukan komunikasi.

N adalah Number yaitu jumlah artinya jumlah orang yang ada dalam organisasi atau jumlah anggota organisasi atau bias juga jumlah unit kerja dalam organisasi.

Jadi rumus tersebut di atas menjelaskan secara matematis bahwa jumlah tata arus hubungan ayang ada dalam suatu organisasi sama dengan jumlah orang-orang yang ada dalam organisasi dikalikan jumlah tersebut dikurangi satu.
Sebagai contohnya lihat pada gambar diatas : Pada gambar diatas bias diketahui bahwa jumlah orang yang ada dalam organisasi adalah 5 orang sehingga jumlah arus tata hubungannya adalah sebagai berikut :
R = 5 ( 5 - 1 )
= 5 x 4
= 20

b. Lengkapi gambar tersebut dengan garis arus hubungan komunikasi !
4.      Jelaskan arti dari komunikasi adalah proses penyampaian keterangan ?
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal. Dengan komunikasi yg baik, maka penyampaian informasi/keterangan dapat lebih mudah dimengerti. Bahasa pun menentukan prosesnya, apabila bahasa yang disampaikan kurang kita pahami maka informasi/keterangan menjadi rancu.

5.      Organisasi menggunakan formalisasi akan memperoleh keuntungan-keuntungan, sebutkan keuntungan – ketuntungan tersebut dan berikan contoh ?
Dalam suatu organisasi memang sangat dibutuhkan formalisasi karena dengan hal tersebut mempermudah penyampaian maksud yg ingin disampaikan. Seperti halnya kita berbicara dengan rekan kerja menggunakan bahasa formal dan lawan bicara kita dapat menilai dan mengerti maksud dari pembicaraan tersebut.

TUGAS 1

DANU INDRASPRASTO
11110687
2KA05



Tugas Teori Organisasi UMUM
1.    Jelaskan konsep dari teori X dan Y ?
Jawab: Definisi/Pengertian Teori Perilaku Teori X dan Teori Y (X Y Behavior Theory) Douglas McGregor
Teori prilaku adalah teori yang menjelaskan bahwa suatu perilaku tertentu dapat membedakan pemimpin dan bukan pemimpin pada orang-orang. Konsep teori X dan Y dikemukakan oleh Douglas McGregor dalam buku The Human Side Enterprise di mana para manajer / pemimpin organisasi perusahaan memiliki dua jenis pandangan terhadap para pegawai / karyawan yaitu teori x atau teori y.

A. Teori X
Teori ini menyatakan bahwa pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas yang tidak suka bekerja serta senang menghindar dari pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pekerja memiliki ambisi yang kecil untuk mencapai tujuan perusahaan namun menginginkan balas jasa serta jaminan hidup yang tinggi. Dalam bekerja para pekerja harus terus diawasi, diancam serta diarahkan agar dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.

B. Teori Y
Teori ini memiliki anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya kegiatan sehari-hari lainnya. Pekerja tidak perlu terlalu diawasi dan diancam secara ketat karena mereka memiliki pengendalian serta pengerahan diri untuk bekerja sesuai tujuan perusahaan. Pekerja memiliki kemampuan kreativitas, imajinasi, kepandaian serta memahami tanggung jawab dan prestasi atas pencapaian tujuan kerja. Pekerja juga tidak harus mengerahkan segala potensi diri yang dimiliki dalam bekerja.
Penelitian teori x dan y menghasilkan teori gaya kepemimpinan ohio state yang membagi kepemimpinan berdasarkan skala pertimbangan dan penciptaan struktur. Teori Z dapat anda baca di artikel lain di situs organisasi.org ini. Gunakan fasilitas pencarian yang ada untuk menemukan apa yang anda butuhkan.

2.    Apa yang dimaksud dengan teori manajemen ilmiah ?
Jawab: Teori Manajemen Ilmiah (teori klasik organisasi 3)
Teori Manajemen Ilmiah

- Frederick Winslow Taylor
            Pertama kali manajemen ilmiah atau manajemen yang menggunakan ilmu pengetahuan dibahas, sekitar tahun 1900-an. Taylor adalah manajer dan penasihat perusahaan dan merupakan salah seorang tokoh besar manajemen. Taylor dikenal sebagai Bapak Manajemen Ilmiah.
Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitiannya yaitu bahwa perusahaan akan mendapat hasil yang memuaskan apabila pekerjaan yang akan dilaksanakan harus direncanakan, juga memperhatikan unsur teknologinya (mesin) maupun pelaksananya dalam hal ini adalah manusianya.
Taylor mengemukakan 4 prinsip Scientific Management, yaitu :
1. Menghilangkan sistem coba-coba dan menerapkan metode-metode ilmu pengetahuan disetiap unsur-unsur kegiatan.
2. Memilih pekerjaan terbaik untuk setiap tugas tertentu, selanjutnya memberikan latihan dan pendidikan       kepada pekerja.
3. Setiap petugas harus menerapkan hasil-hasil ilmu pengetahuan di dalam menjalankan tugasnya.
4. Harus dijalin kerja sama yang baik antara pimpinan dengan pekerja.

        Taylor berpendapat mengenai posisi manajer, dimana manajer adalah pelayan bagi bawahannya yang bertentangan dengan pendaat sebelumnya yang mengatakan bahwa bawahan adalah pelayan manajer. Karya Taylor yang lainnya yaitu, studi gerak dan waktu, sistem organisasi (organisasi fungsional), dan mengenai upah per potong minimum dan upah per potong maksimum.

- Frank Bunker Gilbreth dan Lilian Gilbreth
        Suami isteri yang berkecimpung dalam mengembangkan manajemen ilmiah. Frank adalah pelopor study gerak dan waktu, mengemukakan beberapa teknik manajemen yang di ilhami oleh pendapat dari Taylor. Dia tertarik pada pengerjaan suatu pekerjaan yang memperoleh efisiensi tinggi.
Lilian Gilbreth cenderung tertarik pada aspek-aspek dalam kerja, seperti penyeleksian penerimaan tenaga kerja baru, penempatan dan latihan bagi tenaga kerja baru. Bukunya berjudul The Pshikology of Management, menyatakan bahwa tujuan akhir dari manajemen ilmiah yaitu membantu para karyawan untuk meraih potensinya sebagai makhluk hidup.

- Henry Laurance Gantt
       Henry merupakan asisten dari Taylor, dia berdiri sendiri sebagai seorang konsultan, dimana titik perhatiannya pada unsur manusia dalam menaikkan produktivitas kerjanya. Adapun gagasan yang dicetuskannya, yaitu : kerja sama yang saling menguntungkan antara manajer dan tenaga kerja untuk mencapai tujuan bersama. mengadakan seleksi ilmiah terhadap tenaga kerja. pembayar upah pegawai dengan menggunakan sistem bonus. penggunaan instruksi kerja yang terperinci.

- Harrington Emerson
       Prinsip pokoknya adalah tentang tujuan, dimana dari hasil penelitiannya menunjukkan kebenaran prinsip yaitu bahwa uang akan lebih berhasil bila mengetahui tujuan penggunaannya. Bukti dari pendapat Emerson yaitu adanya istilah Management By Objective (MBO). Dikemukakan 12 prinsip efisiensi untuk mengatasi pemborosan dan ketidak-efisienan, yaitu :
- Clearly Defined Ideals
- Common Sense
- Competent Casual
- Discipline
- The Fair Deal
- Reliable
- Give an Order, Planning and Scheduling
- Schedule, Standard Working and Time
- Standard Condition
- Standard Operation
- Written Standard Practice Instruction
- Efficiency Reward

3.    Coba jelaskan tentang teori matinya birokrasi ?
JAWAB :   
Teori Matinya Birokrasi oleh Warren Benis
Tema humanistic yang kuat dari para teoretikus Tipe 2 mencapai
puncaknya dengan sebuah pidato tentang matinya birokasi. Warren Bennis
mengatakan bahwa pengambilan keputusan pada birokrasi yang disentralisasi,
kepatuhan pada wewenang, serta pembagian keja yang  sempit diganti dengan
stuktur dan didesentralisasi dan demokratis yang diorganisasi di sekitar kelompok
yang fleksibel. Pengaruh yang didasarkan kekuasaan  mulai diganti dengan
pengaruh yang berasal dari keahlian. Teori ini bertolak belakang dengan teori
Weber karena menunjukkan bentuk oganisasi yang ideal adalah adhocracy yang
fleksibel. Dalam kurun waktu lima puluh tahun, teori telah bergerak dari suatu
posisi ektrem ke posisi ektrem lainnya.

TEORI ORGANISASI MENURUT JAMES G MARCH

Pada tahun 1960, Joan Woodward dan Charles Perrow, menyampaikan alasan yang disampaikan oleh James Thomson bahwa dalam menentukan struktur yang sesuai dalam organisasi diperlukan adanya teknologi. Pendekatan paling mutakhir mengenai teori organisasi memusatkan perhatian pada sifat politis organisasi. Teori ini mula-mula dibuat James March dan Herbert Simon, namun telah diperbaiki secara intensif oleh Jeffrey Preffer. Model yang dikembangkan yaitu teori organisasi yang mencakup koalisi kekuasaan, konflik inherent atas tujuan, serta keputusan desain organisasi yang mendukung kepentingan pribadi dari para pemegang kekuasaan. 
Organisasi merupakan koalisi yang terdiri dari berbagai kelompok dan individu dengan tuntutan yang berbeda-beda. Desain organisasi merupakan hasil dari pertarungan kekuasaan berbagai koalisi tersebut. Jika kita ingin mengerti mengapa dan bagaimana organisasi tersebut dirancang, maka kita harus menilai preferensi dan kepentingan dari mereka yang berada di dalam organisasi yang mempunyai pengaruh terhadap pengambilan keputusan mengenai desain organisasi. Pemikiran ini membangun atas dasar pengetahuan tentang pengambilan keputusan berdasarkan perilaku dan ilmu politik yang telah meningkatkan kemampuan kita untuk menjelaskan fenomena-fenomena organisasi.