3 Jun 2012

Perilaku Konsumen



A. Pengertian konsumsi
Konsumsi dari bahasa Belanda consumptie,adalah kegiatan menghabiskan atau mengurangi nilai barang maupun jasa.
B. Barang konsumsi
Barang konsumsi adalah barang-barang yang dapat langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan tidak untuk diperjual belikan.
Ciri-ciri barang konsumsi:
·  Barang yang dikonsumsi akan habis atau mengalami penyusutan.
·  Barang konsumsi adalah barang yang dihasilkan oleh manusia.
·  Tidak bersifat alami, seperti matahari, angin dll.
·  Barang konsumsi ditujukan langsung untuk memenuhi kebutuhan hidup.
·  Tidak menghasilkan barang lain.
Barang konsumsi dapat dikelompokkan menjadi dua macam:
  1. Barang yang dapat dipakai sekali saja, seperti makanan, minuman, dan obat-obatan.
  2. Barang yang dapat dipakai beberapa kali, seperti pakaian, perabotan rumah, dan kendaraan. Barang-barang itu mengalami penyusutan secara berangsur-angsur atau kegunaannya makin berkurangsehingga akhirnyatidak dapat dipakai lagi.

C. Tujuan kegiatan konsumsi
Tujuan kegiatan konsumsi adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup secara langsung. Penggunaan barang diluar tujuan tersebut tidak dapat dimasukkan sebagai kegiatan konsumsi. Misalnya suatu kendaraan dapat digunakan secara langsung untuk memenuhi kebutuhan hidup pemiliknya atau disewakan kepada orang lain. Apabila digunakan sendiri oleh pemiliknya, kendaraan itu merupakan barang konsumsi. Akan tetapi kalau disewakan, kendaraan itu bukan merupakan barang konsumsi.
D. Pola prilaku konsumen
Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
  • Konsumen adalah individu yang mengkonsumsi barang dan jasa untuk kepentingan diri sendiri  ataupun  makhluk hidup lainnya.
  • Konsep pilihan merupakan perilaku konsumen yang mendasar.
  • Konsep dasar perilaku konsumen menyatakan bahwa pada umumnya konsumen selalu berusaha untuk mencapai nilai guna maksimal dari pemakaian benda.
  • Kepuasan maksimum adalah suatu keadaan konsumen mencapai keseimbangan antara besar pengorbanan yang dikeluarkan dengan kepuasan yang disapat dari barang yang dikonsumsi.
  • Perilaku konsumen yaitu kecenderungan seseorang mengkonsumsi suatu barang atau jasa.


Untuk menerangkan perilaku konsumen dalam memaksimalkan kepuasan, dikenal dua pendekatan, yaitu pendekatan nilai guna dan pendekatan kurva indiferen.

a.      Pendekatan Nilai Guna (Pendekatan kardinal)
Dalam pendekatan kardinal dikenal dengan istilah nilai guna total dan nilai guna marginal. Nilai guna total (total utility) adalah kepuasan total yang diperoleh konsumen saat mengonsumsi. Nilai guna marginal (marginal utility) adalah tambahan kepuasan yang dinikmati konsumen.
Hukum Gossen 1 : jika pemenuhan suatu kebutuhan dilakukan secara terus menerus, tambahan kepuasan itu semakin lama semakin berkurang, hingga akhirnya dicapai titik kepuasan.
Kepuasan maksimum terjadi pada saat nilai guna marginal = 0
Hukum Gossen 2 : seseorang akan senantiasa memenuhi berbagai macam kebutuhan sampai pada tingkat intensitas yang sama.
Jika harga sama, menggunakan rumus : MUX = MUY = MUZ
Kepuasan maksimal konsumen tercapai saat setiap satuan rupiah yang terakhir memberikan tambahan kepuasan yang sama dari masing-masing barang.

b.      Pendekatan Kurva Indiferen (Pendekatan ordinal)
Kurva indiferen adalah kurva yang menerangkan tempat kedudukan kombinasi barang-barang yang dikonsumsi yang memberikan kepuasan yang sama.
  • Garis anggaran konsumen (Budget Constaint) : Dalam memaksimalkan kepuasannya, konsumen dihadapkan pada kendala anggaran. Konsumen ingin berada di kurva indiferen yang paling jauh dari titik origin.
  • Keseimbangan konsumen : Konsumen akan memperoleh kepuasan maksimal umum apabila menghabiskan semua pendapatannya untuk membeli dan mengonsumsi kombinasi barang dimana garis anggaran tepat bersinggungan dengan kurva indiferen.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar